Pengertian dan Fungsi Radius Gauge (R gauge)

Definisi

Radius Gauge merupakan lempengan tipis logam dengan radius cekung dan radius cembung pada ujungnya. Alat ini dibuat dalam satu set dan terdiri dari beragam ukuran, tiap tiap gauge memiliki ukuran radius yang berbeda-beda

Kegunaan/Fungsi : Umumnya digunakan untuk membandingkan lengkungan radius cembung atau cekung pada suatu benda kerja

Cara Menggunakan/Mengukur :

  • Tempelkan blade radius pada sebuah benda kerja dan perhatikan seberapa baik lengkungan gauge sesuai dengan radius benda kerja.
  • Apabila lengkungan gauge dengan benda kerja belum sempurna, maka tukar dengan blade radius gauge yang lebih pas.
  • Tahan gauge supaya tetap bersentuhan dengan benda kerja hal ini akan dapat membandingkan akurasi antara benda kerja dengan radius gauge.
  • Setelah itu catat hasil pengukurannya.
  • Tingkat Ketelitian : Tingkat ketelitian Radius gaugeialah 0,4 mm.

Cara Membaca Skala dan Hasil :Masukkan radius gaugepada celah yang akan diukur, bila gauge tersebut masuk secara presisi atau tepat maka itulah hasil ukuran dari celah tersebut.

 Bagian-bagian :

  • Double sided blades.
  • Inscribed measurement.
  • Concave radius.
  • Convex radius.
  • Locking devices.

Cara Kalibrasi :

Alat ini telah dikalibrasi bersamaan dengan proses pembuatannya, sehingga bisa langsung digunakan dan memudahkan penggunanya

Jenis Jenis nya :

  • Radius Gauge 1 – 7
  • Radius Gauge 15,5 – 25
  • Radius Gauge 7,5 – 15

Cara Merawat :

  • Bersihkan alat ini sebelum maupun sesudah pemakaian.
  • Simpan ditempat yang kering dan dingin.
  • Beri minyak atau pelumas tipis pada radius gauge jika sedang tidak dipakai.
  • Jaga agar alat tetap bersih.

Mengenal Fungsi Gauss Meter

Sedikit  kami akan menerangkan sedikit masalah definisi dari Gauss meter itu. yang dimaksud dengan Gauss meter merupakan alat yang dipergunakan untuk mengukur kekuatan juga arah medan magnet yang biasa kita sebut dengan Magnetometer. Instrument alat seperti ini memang dirancang semakin modern serta canggih juga didesain semakin simple yaitu salah satunya dengan menggunakan dan tersedia yang bisa dibawa dengan menggengamnya. Versi yang memang dibuat semakin simple seperti ini memudahkan sekali untuk para pemakai yang membutuhkan dalam berbagai penyelidikan dan penelitian segala kondisi untuk mengukur medan magnet yang dapat kita sebut dengan definisi lain pengukur deteksi medan Elektromagnetik. Perangkat ini memiliki beberapa kegunaan ilmiah dan populer di kalangan para ahli atau Ilmuwan. Sebuah magnetometer yang skala yang lulus pada gauss atau kilogauss, dan biasanya hanya mengukur intensitas, dan bukan arah, dari medan magnet.

Gauss meter sendiri diklasifikasikan menjadi dua jenis yakni: skalar dan vektor. Skalar gaussmeter berfungsi mengukur kekuatan medan magnet yang ada di daerah sekitar perangkat. Vektor gauss meter mengukur arah medan magnet tergantung di mana perangkat dan arah mana itu menunjuk. Instrumet perangkat gaussmeter sendiri dapat menggabungkan kedua teknologi tersebut. Dengan mempergunakan Gauss meter melalui proses yang cukup sederhana serta singkat . Layar LCD menyediakan pembacaan cukup besar untuk dapat melihat seberapa kuat medan magnet dan dapat menunjukkan arah itu berasal. Apabila orang yang memegang berjalan lebih dekat dan semakin dekat dengan sumber asal magnet alat instrument Gaussmeter akan membacanya. Perubahan medan magnet akan tergantung pada di mana pengguna berada dan kekuatan magnetosfer bumi di wilayah tersebut. Matahari yang berinteraksi dengan daerah magnetosfer berbeda dan kekuatan sinyal dapat berfluktuasi dengan aktivitas matahari. Bahan alam tertentu, seperti batu tertentu atau formasi batuan, Sehingga akan mengganggu pembacaan instrument gaussmeter itu sendiri.

Sebuah gauss meter optik untuk menentukan besarnya dan homogenitas dari medan magnet dalam inti magnet superkonduktor termasuk kristal kalsium fluorida diolah dengan divalen thulium dibuang dalam inti magnet. Kristal terkena radiasi RF dan sinar sempit cahaya disaring dengan panjang gelombang yang sesuai dengan pita penyerapan thulium divalen dalam kristal. Sinyal sinar yang diubah oleh karakteristik penyerapan kristal sesuai dengan magnet diukur saat yang memanifestasikan besarnya lapangan akan ditentukan. Manfaat Gaussmeter amat sangat berharga karena keberadaan alat instrumet meter ini ( Magnetometer ) .

Magnetometer merupakan alat yang berharga dalam eksplorasi ruang untuk belajar lebih banyak tentang magnet planet asing dan badan-badan lain di ruang angkasa. Yang mana apabila untuk pemakaian juga pengamatan /penelitian di bumi, Gaus meter dapat mendeteksi formasi lanskap tertentu dan untuk alasan ini digunakan dalam geofisika untuk mendapatkan deskripsi gambaran bagaimana lahan tersebut akan di tata. Magnetometer tertentu juga dapat mendeteksi item objek yang tersembunyi seperti bangkai kapal / pesawat dan sedang bekerja di detektor logam yang digunakan baik oleh beachcombers berburu barang yang hilang di pasir dan oleh tim keamanan untuk mendeteksi senjata atau senjata lainnya. Alat uji serta ukur magnetometer juga diterapkan pada ponsel. Yang mana Alat ini dapat melacak keberadan ponsel Fungsi dimana bisa menunjukkan arah ke pengguna seperti kompas . Hal ini juga dapat digunakan untuk membiarkan pengguna berinteraksi dengan ponsel tanpa benar-benar menyentuhnya. Meskipun masih dalam tahap awal pengembangan, magnet dapat digunakan untuk berinteraksi dengan magnetometer di telepon. Magnetometer dapat mengambil informasi tentang bagaimana pengguna berubah atau bergerak tangannya dan kemudian telepon merespon gerakan-gerakan ini.

Mengenal Alat Ukur Dial Indikator

Di dalam dunia otomotif Salah satu alat ukur yang sering digunakan ialah dial indikator atau bisa disebut juga dial test indikator. Dial test indikator merupakan alat ukur yang memiliki tingkat ketelitian yang sangat kecil yaitu sebesar 0,01 mm. Dial test indikator selalu digunakan oleh alat penopang sebuah stand yang memiliki magnet. Magnetic stand ini yang berfungsi sebagai pemegang saat dial indikator digunakan untuk mengukur komponen. Dial indikator berfungsi untuk mengukur run out atau keolengan poros, kebengkokan poros, kerataan, end play dan back lash.Seperti yang kita lihat alat ukur dial indikator bisa dikatakan mudah, akan tetapi masih banyak orang yang tidak atau belum dapat memahani dan menggunakan alat tersebut. Berikut adalah cara penggunaannya.

  • Tempatkan dial indikator atau dial test indikator ke tempat yang rata dan terbuat dari bahan logam, lalu aktifkan magnetic switchnya agar stand dapat menempel dengan erat.
  • Setting posisi alat dial indikator agar spindle dapat menyentuh objek yang akan diukur secara tegak lurus.
  • Lalau Tempelkan spindle pada objek hingga spindle tertekan sedikit, kemudian set “0” dial indikatornya dengan memutar outer ringnya sehingga jarum menunjuk ke angka “0”.
  • Langkah berikutnya, kunci outer ringnya dengan sekrup pengikat, hal ini di lakukan agar outer ring tidak bergeser atau berputar.
  • Perlahan lahan Gerakkan benda kerja hingga sesuai apa yang hendak diukur.
  • Sambil diputar, baca penyimpangan terbesar pada jarum penunjuknya.

Pembacaan skala dial indikator

Pada alat ukur dial indikator atau dial test indikator ini mempunyai 2 skala, yaitu skala dengan jarum besar dan skala dengan jarum kecil. Untuk skala dengan jarum besar memiliki tingkat ketelitian untuk 1 strip nya senilai 0,01 mm. Dan pada skala dengan jarum besar memiliki 100 strip jika berputar 1 putaran, sehingga jika jarum panjang berputar 1 putaran nilainya 1,00 mm. Untuk skala dengan jarum pendek, setiap 1 strip nilainya 1,00 mm, sehingga jika jarum panjang berputar 1 putaran maka jarum pendek bergerak 1 strip.

 

*dikutip dari berbagai sumber

Cara Membersihkan Bahan Kimia pada gelass ukur di Laboratorium

Cara Membersihkan Bahan Kimia pada gelass ukur di Laboratorium – Pada umumnya lebih mudah untuk membersihkan gelas kimia  jika membersihkannya  segera setelah selesai Digunakan. Jika mebersihkan dengan menggunakan deterjen, gunakan deterjen sesuai dengan type kotoran apa yang akan di hilangkan. Tapi ada pula yang tidak memakai deterjen dan air keran peralatan  cukup di bilas dengan pelarut yang tepat , kemudian selesaikan bilasan alat gelas dengan air suling dan bukan air dari keran, diikuti oleh bilasan akhir dengan air deionisasi jika ada. Ada beberapa pemakaian jenis larutan yang sering di gunakan di dalam laboratorium kimia di antaranya:

  1. Larutan yang larut dengan air – Untuk larutan yang larut dalam air (contohnya natrium klorida dan larutan sukrosa). Bilas 3 atau 4 kali denga air deionisasi kemudian simpan peralatan gelas di tempat yang aman.
  2. Larutan yang tidak larut dengan air – Untuk larutan yang tidak larut dengan air (contohnya, larutan dalam heksana ataupun kloroform). Caranya Bilas 2-3 kali dengan etanol, lalu bilas 3atau 4 kali dengan air deionisasi, lalu simpan di tempat yang aman.
  3. Asam sulpat – untuk Asam sulpat (contoh , konsentrat HCl dan H2SO4). Simpan Di dalam lemari asam, dengan hati-hati bersihkan peralatan gelas menggunakan air keran yang banyak.Lalu bilas 3 atau 4 kali dengan air deionisasi, kemudian simpan peralatan gelas di tempat yang aman.
  4. Basa Kuat – Untuk basa kuat (contohnya, 6M NaOH dan konsentrat NH4OH). Penyimpananya di bawah lemari asam dan dengan dengan hati-hati membersihkan peralatan
  5. Asam Lemah – Asam lemah (contohnya, larutan asam asetat atau pengenceran asam kuat seperti 0,1 M atau 1M HCl atau H2SO4). Bilas 3 kali dengan air deionisasi sebelum menyimpannya.
  6. Basa Lemah – Basa lemah (contohnya, 0,1 M dan 1M NaOH atau NH4OH). Bilas bersih dengan air keran untuk menghilangkan dasarnya, kemudian bilas 4 kali dengan air deionisasi sebelum menyimpannya.

 

*dikutip dari berbagai sumber

Teknik Menggunakan Jangka Sorong

Teknik Menggunakan Jangka Sorong  – Banyak orang yang mengeluhkan tentang cara  atau tenkik menggunakan jangka sorong. Padahal cara atau Teknik menggunakan  jangka sorong sendiri tidaklah sulit, jika mengetahui alur dari tekniknya. Untuk itu, berikut kami berikan tenkik mengguakan jangka sorong dengan benar yang bisa Anda ikuti:

Langkah awal : longgarkan baut pengunci jangka sorong dengan cara menggeser rahang geser. Dan jangan lupa untuk memastikan bahwa ketika rahang jangka sorong tertutup harus menunjukkan angka nol. Jika belum menunjukkan angka nol sebaiknya kita harus setting terlebih dahulu.

Langkah ke dua adalah dengan  meletakkan benda yang akan diukur pada jangka sorong. Untuk mendapatkan hasil yang akurat, pastikan bahwa benda yang akan di ukur maupun jangka sorong harus dalam keadaan bersih dan tidak ada partikel apapun yang menempel karena bisa mempengaruhi nilai pengukuran

Langkah ke Tiga Setelah benda yang dipastikan bersih dan siap untuk diukur, lalu tutup atau geser rahang jangka sorong.  Pastikan posisi benda yang akan di ukur sesuai dengan pengukuran yang ingin diambil, terjepit kuat dan tigak bergeser-geser, Untuk membaca skalapada jangka sorong , terlebih dahulu lihat pada skala utama, yaitu nilai yang terukur dengan angka nol di skala nonius..Lihat Skala nonius, carilah angka pada skala nonius yang berhimpit dengan garis di skala utama kemudian Jumlahkan

 

 

*dikutip dari berbagai sumber

 

Butuh Bantuan! Klik disini

Kami siap membantu anda sekarang, silahkan berdiskusi via WA Chat dengan Tim Specialist kami yang available online saat ini. Jika tim sedang sibuk dijaringan masing-masing kirim email ke: [email protected] untuk bantuan cepat melalui Help desk..

Dept. Marketing

Alfiyah Muntazah

Online

Marketing

Ikhfa Agus Riyanti

Online

Marketing

Sulastri - Branch Yogya

Online

Customer Support

Vriska

Online

Dept. Marketing

Siti Rofikoh

Online

Alfiyah Muntazah Dept. Marketing

Saya siap membantu anda sekarang, mari kita berdiskusi.. 00.00

Ikhfa Agus RiyantiMarketing

Yth. Bapak/Ibu, dengan senang hati saya siap membantu 00.00

Sulastri - Branch YogyaMarketing

Monggo.. Wonten ingkang saged kulo rencangi? 00.00

VriskaDept Marketing

Saya siap membantu anda sekarang, mari kita berdiskusi.. 00.00

Siti RofikohDept. Marketing

Saya siap membantu anda sekarang, mari kita berdiskusi.. 00.00