Pengantar

Dalam aplikasi industri dikenal salah satu alat/mesin yang merupakan titik kendali kritis nilai dalam sebuah rantai produksi terkait dengan sistem jaminan keamanan pangan ataupun standar kualitas diantaranya yaitu: ISO 9001, ISO 22000, HACCP, BRC, GMP dan semisalnya yaitu Metal Detector. Metal detector adalah salah satu jenis alat/mesin yang umumnya digunakan untuk mendeteksi berbagai jenis metal pada sebuah proses produksi, dimana prinsip kerja alat ini yaitu menggunakan gelombang elektromagnetik yang mendeteksi perubahan/perbedaan gelombang yang tidak sesuai, baik yang dianggap sebagai metal penggangu ataupun metal yang terdeteksi saat sebuah produk/bahan dilewatkan. Aplikasi yang semisal dengan proses ini juga kita temukan pada jenis Walk Through Metal Detector  ataupun Held Metal Detector yang digunakan sebagai sistem keamanan di bandara/air port, pelabuhan, bea cukai, stasiun kereta api, stasiun bus jarak jauh, rumah penjara/rutan/sel/tahanan, pengadilan tinggi, kantor kejaksaan, mall, hotel, pabrik dan aplikasi lain yang berhubungan dengan keamanan.

Melihat dari sisi peran dan fungsi metal detector yang memiliki peran penting dalam mengendalikan resiko gagal produksi/produksi bermasalah dan keamanan, maka untuk memastikan alat/mesin ini berfungsi dengan baik maka mesin/alat metal detector tersebut perlu di verifikasi untuk memastikan performancenya masih sesuai dari alat tersebut. Karena secara performance, tidak ada alat/mesin ukur di dalam aplikasi industri yang tidak akan mengalami penurunan performance atau penurunan akurasi (tingkat keakuratan). Oleh karenanya tindakan ini penting dilakukan secara rutin/berkala untuk memastikan alat/mesin dalam kondisi siap digunakan, pada umumnya verifikasi ini dilakukan paling cepat 6 bulan dan selambat-lambatnya 1 tahun.

Verifikasi atau Kalibrasi Metal Detector..?

Ini adalah istilah ataupun pertanyaan yang masuk via email atau telpon kepada kami,  jika dilihat dari sisi definisi Verifikasi diartikan sebagai sebuah tindakan yang bertujuan untuk memastikan kinerja/performance/akurasi sebuah alat/mesin apakah masih sesuai dengan standard kinerjanya/rentang toleransi yang dipersyaratkan oleh sebuah standar/referensi/regulasi. Aktifitas verifikasi metal detector ini biasanya dilakukan dengan melewatkan produk test pieces/metal test yang memiliki ukuran tertentu dan bersertifikat. Umumnya saat membeli mesin/alat metal detector user akan mendapatkanya dari pabrikan/suplier. Hasil deteksi yang didapat nantinya akan berbentuk nilai/tingkat sensitifitas berupa signal yang hasilnya dapat diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan sebuah kesimpulan yang digunakan untuk menentukan apakah alat/mesin ini masih layak digunakan atau tidak.

Kalibrasi Metal Detector..?? , terkait hal ini anda perlu hati-hati dan bagi orang awam atau yang tidak memahami ilmu metrologi pengukuran, verifikasi metal detector banyak ditafsirkan sebagai kalibrasi metal detector. Tentunya dalam kaidah ilmu metrologi ini adalah sebuah kekeliruan, tidak sesuai dengan definisi kalibrasi itu sendiri. Secara bahasa kalibrasi memiliki pengertian yaitu sebuah aktifitas yang bertujuan untuk menentukan kebenaran konvensional nilai penunjukkan alat ukur dan bahan ukur dengan cara membandingkan terhadap standar ukur yang mampu telusur (traceable) ke standar nasional maupun internasional untuk satuan ukuran dan/atau internasional dan bahan-bahan acuan tersertifikasi. Out put dari kalibrasi akan menghasilkan nilai erorr, koreksi dan ketidakpastian yang bersumber dari berbagai macam kompenen ketidakpastian. Dan menghasilkan data kuantitatif yang dapat diolah dan diukur hasil pengukuranya.

Jadi jika ada sebuah proses pembandingan pengukuran menggunakan standar yang memiliki nilai tertentu, terstandar dan tertelusur ke internasional tetapi tidak dapat diketahui/mempunyai beberapa komponen ketidakpastian maka pekerjaan tersebut hanya sebatas memverifikasi. Karena syarat wajib dari sebuah proses kalibrasi harus memiliki data kuantitatif yang dapat diolah, nilai erorr, koreksi dan ketidakpastian. Ini adalah standar yang berlaku dalam dunia internasional, sesuai dengan persyaratan akreditasi ISO/IEC 17025:2017 oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) tentang persyaratan akreditasi laboratorium pengujian dan kalibrasi. Jadi karena tidak terpenuhinya persyaratan tersebut maka tidak akan anda temukan Jasa Kalibrasi Metal Detector Bersertifikat KAN. 

Kenapa verifikasi/kalibrasi metal detector harus dilakukan oleh Laboratorium Kalibrasi Terakreditasi KAN..??

Banyak fakta dan dasar-dasar ilmiah sering kami temukan saat membantu pelanggan dalam melakukan verifikasi metal detector diperusahaanya. Dan kesimpulan yang paling utama dari semua itu adalah sebagai bentuk INDEPENDENSI dan KOMPETENSI. Dikatakan indepen jelas karena laboratorium kalibrasi terakreditasi KAN tidak akan mendapatkan sertifikat akreditasi apabila tidak bisa menjaga/membuktikan “Ketidakberpihakan”, hal ini tertuang dalam Klausul 4.1 Tentang Indepensi dalam ISO/IEC 17025:2017. Berdasarkan pengalaman, ini menjadi persyaratan yang sangat fundamental dalam persyaratan standar/jaminan mutu (ISO 22000, ISO 9001, HACCP, BRC, GMP dan semisalnya), karena jika proses Verifikasi Metal Detector dilakukan oleh suplier/manufaktur/distributor hal ini rawan tidak terjaga independensinya, mengingat hal ini berpengaruh terhadap kepercayaan pelanggan terhadap sebuah merk alat/mesin yang dijual kepada klienya, jika hasil verifikasi menyimpulkan performance alat dalam waktu pemakaian/umur tertentu sudah mulai bergeser tingkat akurasinya/sudah tidak layak. Jika anda yang menjual produk tersebut apa yang akan jawab dari hasil kesimpulan verifikasi tersebut..?? silahkan pembaca simpulkan sendiri, begitu juga apabila verifikasi dilakukan oleh internal perusahaan apakah anda dapat membuktikan independensi kepada pelanggang/pihak ke-3/badan sertifikasi/regulator karena anda yang menggunakan, memverifikasi dan mengambil keputusan sendiri semuanya. Sedangkan jika Verifikasi Metal Detector dilakukan oleh Laboratorium Kalibrasi Terakreditasi jelas, data/kesimpulan hasil verifikasi akan disampaikan apa adanya. Sehingga nanti user perlu berkoordinasi dengan pihak vendor mesin metal detectornya, baik untuk mengganti spare part/perbaikan/pergantian alat secara keseluruh karena sudah tidak memenuhi persyaratan/standar.

Berbicara KOMPETENSI jelas laboratorium kalibrasi terakreditasi lebih banyak memiliki pengalaman dalam mengembangkan metode, analysis performance berbagai macam alat-alat ukur di berbagai aplikasi industri, dan tidak hanya itu bahkan lab kalibrasi yang berpengalaman salah satunya seperti BMD Laboratory, memiliki kompetensi untuk memperbaiki/mereset/mensetting/optimasi performance alat/mesin metal detector semaksimal mungkin, meskipun tidak akan menjadi seperti baru minimal memenuhi standar yang harus dipenuhi. Bahkan berdasarkan pengalaman ada dari beberapa lembaga sertifikasi yang memiliki auditor dan mempunyai kompetensi dalam mensetting dan menganalisis performance metal detector tentunya hal ini akan menjadi masalah jika suatu saat terjadi.

Jasa Verifikasi Metal Detector 

Salah satu solusi dari itu semua, BMD Laboratory sebagai laboratorium kalibrasi yang berkompeten dan telah diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) dengan No. Akreditasi LK-232-IDN siap membantu perusahaan/organisasi yang membutuhkan jasa verifikasi metal detector, untuk beberapa merk dan type metal detector team kami memiliki kompetensi juga dalam melakukan perbaikan/setting ulang/optimalisasi disamping dapat melakukan verifikasi metal detector untuk semua merk dan type-typenya. Jika ada hal-hal lain baik dari sisi teknis ataupun persyaratan silahkan menghubungi kontak PIC kami di email: [email protected] no. 0813 2000 2848 (WA Only) ataupun via Kontak Tlp: 021-2943 2095 yang tertera pada halaman ini. Begitu juga seperti informasi penawaran, proposal kerja sama serta penjelasan lebih lanjut jangan segan untuk menghubungi kami.