Prinsip kerja Hygrometer yaitu dengan menggunakan dua thermometer. Thermometer yang pertama dipergunakan untuk mengukur suhu udara biasa dan thermometer yang kedua untuk mengukur suhu lembab (bagian bawah thermometer diliputi kain/kapas yang basah). Thermometer Bola Kering sedangkan tabung air raksa dibiarkan kering sehingga akan mengukur suhu udara yang sebenarnya.Thermometer Bola Basah: tabung air raksa dibasahi agar suhu yang terukur adalah suhu saturasi/ titik jenuh, yaitu; suhu yang diperlukan agar uap air dapat berkondensasi.
Ada hal-hal yang sangat mempengaruhi ketelitian pengukuran dan kelembaban dengan mempergunakan Psychrometer ialah :
- Sifat peka, teliti dan cara membaca thermometer
- Kecepatan udara melalui Thermometer bola basah
- Ukuran, bentuk, bahan dan cara membasahi kain
- Suhu dan murninya air yang dipakai untuk membasahi kain
Dalam melakukan pengukuran higrometer terdapat dua skala, skala yang pertama menunjukkan kelembaban dan yang satu menunjukkan temperatur. Cara penggunaan higrometer dengan meletakkan di tempat yang akan diukur kelembabannya, kemudian tunggu dan bacalah skalanya. skala kelembaban biasanya ditandai dengan huruf h dan kalau suhu dengan derajat celcius. Ada bentuk higrometer lama yakni berbentuk bundar atau berupa termometer yang dipasang didinding. Cara membacanya juga sama, bisa dilihat pada raksanya di termometer satu yang untuk mengukur kelembaban dan satu lagi yang mengukur suhu. yang bundar ya dibaca pada skalanya. Perlu diperhatikan pada saat pengukuran dengan hygrometer selama pembacaan haruslah diberi aliran udara yang berhembus kearah alat higrometer, ini dapat dilakukan dengan mengipasi alat tersebut dengan secarik kertas atau kipas. Sedangkan pada slink.
*dikutip dari berbagai sumber